Sosial bar 1

Kecelakaan Tragis Di Musi Rawas, Sepasang Kekasih Atlet Bulutangkis Tewas Di Lubuk Muda

 Sepasang kekasih almarhum Atmam dan almarhumah Elsa semasa hidup (Istimewa)

Sepasang kekasih almarhum Atmam dan almarhumah Elsa semasa hidup (Istimewa


MUSI RAWAS, TRIBUNMURA - Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Desa Lubuk Muda, Kecamatan Muara Kelingi, Kabupaten Musi Rawas pada Kamis, 23 Mei 2024, sekitar pukul 05.30 WIB, menyisakan duka mendalam. Bahkan dalam insiden itu ada sepasang kekasih, yang merupakan atlet bulutangkis.

Mobil travel mini bus dengan nomor polisi BG 1850 XQ terjun ke Sungai Kelingi, tepat di bawah jembatan Muara Kelingi, mengakibatkan empat orang tewas dan dua lainnya selamat.

Dua dari empat orang yang tewas itu ternyata sepasang kekasih, yakni atas nama korban Atmam dan Elsa. Keduanya tercatat sebagai atlet bulutangkis.

Atmam, yang juga merupakan sopir mobil travel tersebut, dikenal sebagai atlet yang pernah meraih medali emas di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov). Kekasihnya, Elsa, adalah salah satu penumpang dalam kecelakaan tersebut.

"Supir travel (Atmam) dan penumpang Elsa adalah sepasang kekasih," ujar Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi.

Kapolres Mura juga menyampaikan bahwa Elsa sempat diundang sebagai hakim garis dalam turnamen bulutangkis di GOR Pakri Palembang.

"Yang perempuan kemarin sempat saya undang jadi hakim garis turnamen bulutangkis di GOR Pakri Palembang," ujar Kapolres.

Kecelakaan ini merupakan kecelakaan tunggal. Mobil yang berisi enam orang tersebut terdiri dari satu sopir dan lima penumpang.

"Dari enam orang itu, empat dinyatakan tewas di tempat kejadian. Atmam, yang memiliki usaha travel, tengah berusaha mencari rezeki saat insiden tragis ini terjadi. Peristiwa ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat sekitar. Kita semua berduka atas kehilangan mereka. Semoga mereka mendapat tempat terbaik di sisi-Nya," tutup Kapolres.

Rio, kakak ipar Atmam, mengungkapkan rasa dukanya. Ia mengakui jika terakhir kali ketemu dengan sang adik sekitar dua minggu lalu.

"Innalilahi wa inna illaihi rojiun. Memang benar kalau Atmam dengan Elsa berpacaran. Keduanya adalah sesama atlet bulutangkis. Terakhir kali saya bertemu Atmam sekitar dua minggu lalu sebelum dia pamit untuk mengikuti turnamen di Palembang," ujarnya.

Rio menggambarkan Atmam sebagai sosok yang polos dan memiliki jiwa olahraga yang tinggi. "Almarhum adalah anak bungsu dari dua bersaudara dan sangat mencintai olahraga," tambahnya.

Jenazah Elsa telah diantarkan ke Kota Prabumulih oleh pihak keluarga. "Mereka berdua adalah sesama atlet. Kepergian mereka sangat mengejutkan bagi kami," tutup Rio.(*)

No comments for "Kecelakaan Tragis Di Musi Rawas, Sepasang Kekasih Atlet Bulutangkis Tewas Di Lubuk Muda"