Sosial bar 1

Sopir Bus Selamat dalam Kecelakaan Maut Pelajar SMK Depok, Ungkapkan Kronologi: Tak Ada Pilihan

 

Sopir Bus Selamat dalam Kecelakaan Maut Pelajar SMK Depok, Ungkapkan Kronologi: Tak Ada Pilihan

Sopir Bus Selamat Dalam Kecelakaan Maut Pelajar SMK Depok, Ungkapkan Kronologi: Tak Ada Pilihan


DEPOK, TRIBUNMURA - Sopir bus selamat dalam kecelakaan maut yang membawa rombongan pelajar SMK DEPOK, ia mengungkapkan kronologi kejadian, ia menyebut jika tak ada pilihan lain untuk terjadi.

Baru-baru ini kecelakaan maut dialami oleh bus yang membawa rombongan pelajar SMK Depok, dalam kecelakaan tersebut  menelan belasan korban jiwa.

Meski begitu, sopir bus berhasil selamat dalam kecelakaan maut tersebut. Namun, hingga saat ini kecelakaan maut bus di Ciater, Subang, Jawa Barat masih terus menjadi sorotan hingga saat ini.

Kecelakaan maut rombongan pelajar SMK Depok itu terjadi pada Sabtu, 11 Mei 2024 pukul 18.48 WIB dan telah menelan 11 korban jiwa.

Adapun sopir yang membawa bus tersebut sempat dirawat, ia pun berhasil selamat dan menceritakan kecelakaan yang terjadi.

Diketahui sopir bus Trans Putera Fajar tersebut bernama Sadira, ia mengaku jika kondisi rem bus blong yang menyebabkan kecelakaan.

Dikatakan bahwa rem mobil yang ia kemudikan blong saat memasuki turunan perempatan Sariater.

“Waktu itu, pada saat habis makan sore di Rumah Makan Bang Jun, kemudian saya melanjutkan perjalanan,” jelasnya pada Minggu, 12 Mei 2024.

“Namun nahas saat memasuki turunan perempatan Sariater, tiba-tiba saya tekan rem, persneling saya masukin enggak masuk-masuk. Ternyata anginnya tiba-tiba habis,” sambungnya.

Sehingga didetik itulah ia tahu bahwa rem blong, ia pun panik untuk mencari jalur penyelamat namun tidak ada.

“Saya sudah panik saat tahu rem blong. Waktu itu mau saya terusin takut tambah banyak korban karena akan banyak kendaraan yang tertabrak nantinya,” kata dia.

Dia pun kemudian memilih untuk buang kendaraan ke kanan sehingga menabrak Feroza dan tiga sepeda motor di sana.


“Jadi, tak ada pilihan lain waktu itu, lebih baik saya buang kanan dan benturkan ke tiang listrik hingga akhirnya terguling dan terhenti,” jelasnya.

Ia mengatakan bahwa dirinya tidak menyangka jika mobil tersebut  akan terguling, “Namun ternyata korbannya juga banyak. Saya tidak menyangka mobil tersebut akan terguling,” imbuhnya.

Ia juga mengakui, jika rem mobil tersebut sudah diperbaiki oleh montir, dan sudah normal saat istirahat makan. 

Tapi sayang, tiba-tiba rem tersebut blong saat masuk turunan pertigaan Sariater, hingga akhirnya terjadi kecelakaan maut ini,” jelasnya.

Sementara dalam kecelakaan tersebut, Sadira mengaku hanya mengalami luka sedang. “Saya hanya mengalami luka sedang, tidak terlalu parah seperti yang biasa dilihat saat ini. Hanya mengalami memar di bagian kepala tangan, dan kaki” ujar dia.

Adapun, diketahui dalam kecelakaan tersebut menewaskan 11 orang, hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Komisaris Besar Jules Abraham Abast.

Ia mengatakan korban tewas dalam kecelakaan itu sebanyak 11 orang, korban dengan luka berat 12 orang dan luka ringan 20 orang.

“Data masih kita update” ujarnya.

Jules menjelaskan, penumpang bus yang mengalami kecelakaan ini berpenumpang 61 orang. Dari 11 orang yang meninggal salah satunya merupakan pengemudi motor Honda Beat, korban lainnya ada penumpang bus. (*)

No comments for "Sopir Bus Selamat dalam Kecelakaan Maut Pelajar SMK Depok, Ungkapkan Kronologi: Tak Ada Pilihan"