SEDIH! Baru Selesai Antar Pacar Pulang, Warga Palembang Kena Siram "Cuka Para"

 

PALEMBANG, TRIBUMURA- Nasib Sial menimpa Pria di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), bernama Angga Saputra (29).

Yang dimana ia mengalami siramam cuko para atau asam sulfat oleh orang tak dikenal (OTK) usai mengantar kekasihnya. 

Yang dimana Akibatnya korban mengalami luka bakar di sekujur tubuh mata kanannya tidak bisa dibuka.

Menurut ketenangan Ibu korban, Tarma (54) menyengatakan kejadian yang dialami anaknya terjadi di Jalan KH Azhari, Kelurahan 7 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU) I, Palembang

"Anak saya Jumat sore lalu pergi. Begitu pulang, keadaannya sudah mengalami luka-luka karena disiram cuko para," ungkapnya

Lalu Kata Tarma, anaknya itu pulang ke rumah usai mengantar kekasihnya.

Lalu Saat hendak pulang, terdapat dua orang bermotor yang mendekati motor Angga.

"Kata anak saya, ada yang mepet motor dia di TKP. Ada dua orang di motor tersebut (terlapor)," jelasnya.

Sehingga Tiba-tiba, katanya, terlapor menyiram cuko para kepada Angga hingga korban terjatuh.

Para terlapor pun langsung kabur meninggalkannya.

"Lalj Angga kemudian dibantu warga dan diantar ke rumah. Saat itulah saya baru tahu anak saya dilukai orang," ungkapnya.

Adapun Akibat dari kejadian tersebut, lanjutnya, anaknya mengalami sejumlah luka bakar di bagian wajah dan dada sebelah kanan, serta punggung. 

Sehingga  kelopak mata kanan sang anak cedera hingga tak dapat terbuka.

"Sangat Banyak luka bakar di dada dan punggungnya. Dia disiram di wajah bagian kanan, matanya masih belum bisa dibuka," jelasnya.

Lalu Tak terima dengan kejadian yang dialami anaknya Tarma pun melapor ke polisi dan berharap pelaku yang menyiramkan cuko parah ke anaknya segera ditangkap.

"Awalnya saya tidak mengerti (kalau harus lapor). Setelah dibantu, akhirnya saya ke SPKT Polrestabes Palembang. Semoga terlapor dapat segera ditindak polisi," ujarnya.

Disisi lain Sementara itu, Kepala SPKT Polrestabes Palembang Kompol Padli membenarkan pihaknya telah menerima aduan tindak pidana Pasal 170 KUHP tersebut. 

Adapun Dia mengatakan, laporan Tarma akan diserahkan ke Satreskrim Polrestabes Palembang.

"Benar tadi kami sudah terima aduan (pengeroyokan) tersebut. Dari keterangan saudara TM, terlapor terancam pasal 170 KUHP," katanya.