Imbas Aksi Geng di Lubuk Linggau Saat Ramadan, ini yang Dilakukan Polisi, Ada Tim Tindak
Imbas Aksi Geng di Lubuk Linggau Saat Ramadan, ini yang Dilakukan Polisi, Ada Tim Tindak
LUBUKLINGGAU, TRIBUNMURA – Aksi geng yang menyerang remaja di Lubuk Linggau, dan meningkatnya aksi begal. Membuat Polres Lubuk Linggau bertindak.
Seperti diketahui sebelumnya, seorang remaja Andes menjadi korban penyerangan Geng di depan Hotel Burza, Jalan Yos Sudarso Kelurahan Watervang Kecamatan Lubuk Linggau Timur I.
Kemudian, aksi begal juga terjadi di Kelurahan Marga Rahayu Kecamatan Lubuk Linggau Selatan II. Juga diinformasikan terjadi di Lubuk Linggau Selatan I dan Lubuk Linggau Utara I.
Juga ada aksi balap liar yang dilakukan sekelompok pemuda di beberapa ruas jalan. Serta rawannya terjadi tawuran antar remaja.
Membuat polisi dalam hal ini Polres Lubuk Linggau, Sabtu 16 Maret 2024 malam, hingga Minggu 17 Maret 2024 subuh bersiaga.
Wakapolres Lubuk Linggau Kompol H Asep Supriyadi, Sabtu 16 Maret 2024 malam mengumpulkan semua anggota. Mereka dikumpulkan dan melaksanakan apel malam siaga.
Wakapolres kemudian membagi menjadi beberapa tim, yakni yang melaksanakan patroli, memberikan imbauan.
Bahkan juga tim yang mengambil tindakan (Tim Tindak) yang diperlukan untuk menjaga keamanan dan ketertiban warga Kota Lubuk Linggau.
Diakui Wakapolres, kegiatan ini menindaklanjuti laporan adanya mengenai aktivitas balap liar, tawuran, serta tindakan kriminal seperti pencurian kendaraan bermotor dan begal.
Menurutnya, hal ini sangat mengganggu masyarakat yang sedang beribadah dan melakukan aktivitas lainnya.
Meningkatnya kasus ini, terutama menjelang berbuka puasa, setelah salat tarawih, hingga menjelang subuh.
“Sehingga kehadiran anggota kepolisian di lapangan sangat dibutuhkan untuk menjaga keamanan dan ketertiban,” tegasnya.
“Jam-jam rawan balap liar mulai tengah malam hingga subuh hari, seluruh personel kota bagi untuk meningkatkan aktivitas patroli di titik-titik rawan terjadinya balap liar dan tindak kejahatannya lainnya, “ujar Wakapolres
Langkah-langkah preventif yang diambil oleh Polres Lubuk Linggau ini merupakan bagian dari upaya sistematis untuk memastikan bahwa masyarakat dapat menjalankan ibadah Ramahan dengan aman dan tenteram.
Dengan adanya ketersediaan personel yang siap bertindak, diharapkan situasi Kota Lubuk Linggau tetap kondusif dan terhindar dari gangguan-gangguan yang dapat mengganggu keamanan dan ketentraman umum. (*)